SOAL 1
Perusahaan tas ERVINA akan merubah kebijakan piutangnya
dengan mencadangkan kerugian piutang setiap akhir tahun. Data 4 tahun terakhir
adalah sebagai berikut:
Tahun
|
Jumlah Penjualan
|
Penjualan Kredit
|
Dinyatakan sebagai kerugian
|
Tertagih
|
2010
|
Rp 140.000.000,00
|
Rp
80.000.000,00
|
Rp
6.000.000,00
|
Rp
-
|
2011
|
Rp 260.000.000,00
|
Rp 130.000.000,00
|
Rp 20.000.000,00
|
Rp
2.000.000,00
|
2012
|
Rp 280.000.000,00
|
Rp 220.000.000,00
|
Rp 24.000.000,00
|
Rp
6.000.000,00
|
2013
|
Rp 310.000.000,00
|
Rp 290.000.000,00
|
Rp 30.000.000,00
|
Rp
2.000.000,00
|
Berapa
% kerugian piutang yang harus dicadangkan berdasarkan:
a. Jumlah
penjualan
b. Jumlah
penjualan kredit
Jika
pada tahun 2014 jumlah penjualan Rp 350.000.000,00 dan penjualan kredit Rp
310.000.000,00, maka buatlah jurnal untuk mencatat cadangan kerugian piutang
didasarkan pada a dan b
SOAL 2
Perusahaan tas ERVINA akan merubah kebijakan piutangnya
dengan mencadangkan kerugian piutang setiap akhir tahun. Data 4 tahun terakhir
adalah sebagai berikut:
Tahun
|
Jumlah Penjualan
|
Dinyatakan sebagai kerugian
|
Tertagih
|
2010
|
Rp 210.000.000,00
|
Rp
6.000.000,00
|
Rp
-
|
2011
|
Rp 420.000.000,00
|
Rp 20.000.000,00
|
Rp
2.000.000,00
|
2012
|
Rp 360.000.000,00
|
Rp 24.000.000,00
|
Rp
6.000.000,00
|
2013
|
Rp 380.000.000,00
|
Rp 30.000.000,00
|
Rp
2.000.000,00
|
Berapa % kerugian piutang yang harus dicadangkan
berdasarkan saldo piutang?
Jika tahun 2014 saldo piutang Rp 430.000.000,00,
bagaimana jurnal untuk mencatat cadangan kerugian piutang?
SOAL 3
Berikut
ini transaksi yang terjadi pada CV SHARMI selama tahun 2012:
1. Dijual
barang dagangan seharga Rp 300.000.000,00 secara kredit
2. Diterima
pelunasan piutang usaha sebesar Rp 285.000.000,00
3. Dihapus
piutang kepada tuan Andi sebesar Rp 1.200.000,00
4. Dihapus
piutang kepada tuan Budi sebesar Rp 2.100.000,00
5. Tuan
Andi melunasi piutang yang sudah dihapus sejumlah Rp 900.000,00 (pada periode akt yang
sama)
Diminta:
1. Buatlah
jurnal yang diperlukan, apabila perusahaan menggunakan metode langsung untuk
mencatat penghapusan piutang!
2. Apabila
perusahaan menggunakan metode cadangan dan menaksir piutang tidak tertagih
sebesar 2% total penjualan kredit, buatlah jurnalnya.
SOAL 4
Pada tanggal 31
Desember 2012 PT DWIANDHONO memiliki informasi sebagai berikut:
Piutang Usaha Rp 600.000.000,00
Penjualan bersih Rp 3.000.000,00
Cadangan Kerugian
Piutang Rp 2.000.000,00
Diminta:
1. Buatlah
jurnal yang diperlukan apabila perusahaan menaksir piutang yang tidak tertagih
sebesar 2% dari penjualan bersih.
2. Buatlah
jurnal yang diperlukan apabila perusahaan menaksir piutang yang tidak tertagih
sebesar 4% dari saldo akhir piutang
usaha
SOAL 5
Pada akhir periode
PT TANGGUH memiliki saldo piutang sebesar Rp
300.000.000,00 yang dikelompokkan berdasarkan umurnya, yaitu sebagai
berikut:
Umur Piutang
|
Jumlah
|
Persentase tidak tertagih
|
Jatuh
tempo hari ini
|
Rp 168.000.000,00
|
1%
|
Lewat
jatuh tempo 1 – 30 hari
|
Rp 45.000.000,00
|
2%
|
Lewat
jatuh tempo 31 – 60 hari
|
Rp 33.000.000,00
|
3%
|
Lewat
jatuh tempo 61 – 90 hari
|
Rp 39.000.000,00
|
5%
|
Lewat
jatuh tempo lebih dari 90 hari
|
Rp 15.000.000,00
|
10%
|
Sebelum
penyesuaian, rekening Cadangan Kerugian Piutang mempunyai saldo (kredit)
sebesar Rp 1.300.000,00
Diminta:
1. Hitunglah
jumlah piutang usaha yang diperkirakan tidak tertagih!
2. Buatlah
jurnal penyesuaian yang diperlukan!